PELATIHAN PROSES PEMBUATAN OLAHAN PANGAN LOKAL UBI JALAR MENJADI PRODUK BERNILAI TAMBAH DI DESA LAPODI KECAMATAN PASARWAJO KABUPATEN BUTON
Ekonomi
Abstract
Desa Lapodi merupakan salah satu desa yang cukup luas dalam menanam tanaman palawija di Kabupaten Buton. Namun harga ubi jalar ditingkat petani sangatlah rendah. Rendahnya harga jual disebabakan karena petani langsung menjual hasil panen tanpa dioleh terlebih dahulu. Penerapan inovasi teknologi pengolahan ubi jalar yang tepat guna perlu dikembangkan, sehingga dapat meningkatkan nilai ekonominya dan harga jualnya. Pengolahan ubi jalar yang cocok di Desa Lapodi adalah pudingubi, bolu kukus ubi, kripik ubi, biji salak ubi dan bola-bola ubi. Tujuan kegiatan pengabiam kepada masyarakat ini adalah terciptanya aneka hasil olahan ubi jalar menjadi makanan yang memiliki nilai jual yang tinggi dimasyarakat Desa Lapodi.Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Balai Desa Lapodi pada tanggal 10 Januari 2023 dan bertempat di Desa Lapodi Kecamatan Pasarwajo. Kegiatan dengan pelatihan kepada masyarakat tentang pembuatan olahan dari ubi jalar diharapkan dapat meningkatkan pendapatan ekonomi petani dan masyarakat Desa Lapodi. Olahan ubi jalar berupa puding, bolu kukus, kripik ubi, biji salak ubi dan bola-bola ubi dapat digunakan sebagai oleh-oleh khas daerah sehingga kontiniutas produksi tetap berlangsung.
Downloads
References
Dwiyanti, H., Setyawati, R., & Wijonarko, G. (2019). Guna Mencapai Masyarakat Ekonomi Mandiri. 3(1), 23–27.
Fitriani, N., Atthamid, U., Yusuf, M., Latief, M., & Rifai, A. (2020). KOPIGMENTASI ANTOSIANIN DAN POLIFENOL DARI UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) MENGGUNAKAN Na-KASEINAT [Copigmentation of Anthocyanins and Polyphenol on Purple Sweet Potato Using Na-Caseinate Copigment]. J. Sains Dan Teknologi Pangan, 5(2), 2760–2771.
Husna, N. El, Novita, M., & Rohaya, S. (2013). Kandungan antosianin dan aktivitas antioksidan ubi jalar ungu segar dan produk olahannya Anthocyanins content and antioxidant activity of fresh purple fleshed sweet potato and selected products. Agritech.
Lanusu, A. D., Surtijono, S. ., Karisoh, L. C. M., & Sondakh, E. H. B. (2017). SIFAT ORGANOLEPTIK ES KRIM DENGAN PENAMBAHAN UBI JALAR UNGU (Ipomea batatas L). Zootec, 37(2), 474. https://doi.org/10.35792/zot.37.2.2017.16783
Nurhafnita, N., Bulotio, N. F., & Umela, S. (2021). Pembuatan Brownies Dari Ubi Jalar Unggu Di Kelurahan Tanjung Kramat Kota Gorontalo. Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), 4(1), 4–8. https://doi.org/10.30869/jag.v4i1.728
Nasution, E. Y. P., & Oktalaziva, S. (2022). PENINGKATAN PRODUKTIVITAS MASYARAKAT MELALUI KEGIATAN INDUSTRI KERAJINAN RUMAH TANGGA DIDESA KEMANTAN RAYA KECAMATAN AIR HANGATTIMUR KABUPATEN KERINCI. Jurnal Nauli, 2(1), 1-9.
Rahmawati, D., Setia Restuti, A. N., & Yulianti, A. (2020). Flakes Ubi (Flabi) Alternatif Olahan Ubi Jalar. J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 50–53. https://doi.org/10.25047/j-dinamika.v5i2.1664
Santoso, W. E. A., & Estiasih, T. (2014). JURNAL REVIEW: KOPIGMENTASI UBI JALAR UNGU (Ipomoea Batatas var. Ayamurasaki) DENGAN KOPIGMEN NA-KASEINAT DAN PROTEIN WHEY SERTA STABILITASNYA TERHADAP PEMANASAN. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 2(4), 121–127.
Visnhu, B. G. (2021). Diversifikasi Olahan Ubi Kayu sebagai Potensi Desa Sidomulyo dan Penanaman Ubi Kayu dengan Metode Tumpang Sari. Jurnal Atma Inovasia. https://doi.org/10.24002/jai.v1i1.3905