ANALISIS FAKTOR PERAN TEMAN SEBAYA, PEMAHAMAN TINGKAT AGAMA, PERAN MEDIA BERHUBUNGAN DENGAN SISWA TERHADAP HUBUNGAN SEKSUAL PRANIKAH DI SMA NEGERI 1 BANDAR KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2016

  • Ricard Fredrik Marpaung
  • Salim Efendi
  • Deswidya S Hutauruk
Keywords: Sikap Siswa, Hubungan Seksual Pranikah

Abstract

Abstrak

Kebanyakan remaja tidak memiliki pengetahuan yang akurat tentang kesehatan reproduksi dan seksualitas. Selain itu, remaja juga tidak memiliki akses terhadap pelayanan dan informasi kesehatan reproduksi. Informasi biasanya didapat dari teman sebaya atau media yang biasanya sering tidak akurat. Penelitian ini  dilakukan di SMA Negeri 1 Bandar Kabupaten Simalungun dari Juli-September 2016. Besar sampel sebanyak 166 orang, dengan menggunakan metode Simple Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan data primer dan dianalisis dengan menggunakan uji Bivariat Chi Square.  Hasil penelitian ini Ada hubungan yang signifikan peran teman sebaya, pemahaman tingkat agama (reliugisitas), peran media masa dengan sikap siswa terhadap hubungan seksual pranikah (p<0,05). Sebagai remaja harus dapat mengelola informasi yang di dapat tentang hubungan seksual pranikah dengan benar. Dalam masa perkembangan sebagai remaja, siswa sebaiknya menyaring informasi yang bersifat melanggar norma sosial dan agama tentang hubungan seksual pranikah.Sekolah SMA Negeri 1 Bandar Kabupaten Simalungun diharapkan lebih banyak memberikan informasi tentang hubungan seksual pranikah dengan tetap melibatkan pihak-pihak yang lebih berkompeten. Perlu diadakan penyuluhan tentang hubungan seksual pranikah di sekolah dengan mengemas kegiatan dengan baik dan menarik, jika diperlukan menggunakan sponsor.Dinas Pendidikan diharapkan dapat menjalin kerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun atau pihak lain yang dianggap perlu dalam mengadakan kegiatan penyuluhan tentang hubungan seksual pranikah yang dilakukan lebih masif dan menarik. Diharapkan sasaran untuk penyuluhan bukan hanya remaja namun adanya pihak orang tua dilibatkan agar nantinya orang tua berperan aktif dalam memberikan pengetahuan kepada remaja tentang hubungan seksual pranikah.Dapat menjadi bahan masukan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi remaja secara khusus tentang hubungan seksual pranikah untuk mengungkap variabel yang lebih berpengaruh terhadap hubungan seksual pranikah pada remaja. Peneliti selanjutnya mengembakan instrumen penelitian yang sudah ada dan membandingkannya dengan menggunakan desain penelitian yang berbeda.

Published
2018-12-12