PENGARUH PEMANGKASAN DAN PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT (MSG) TERHADAP PERTUMBUHAN CABAI MERAH (Capsicum Annuum L.)

  • Surya Handayani
  • Maswarni Pulungan
  • Deasy Arryannur Siregar
  • Nursanti Laia

Abstract

Abstrak

Tanaman cabai memiliki banyak ragam tipe pertumbuhan dan bentuk buahnya. beberapa jenis tanaman cabai, yakni cabai besar, cabai merah, cabai keriting, cabai rawit dan paprika. Faktor-faktor penentu keberhasilan budidaya cabai yaitu kelembapan udara yang tinggi, temperatur lingkungan, serta meningkatnya penyebaran dan perkembangan hama dan penyakit tanaman, selain faktor tersebut, faktor perawatan juga memengaruhi keberhasilan budidaya cabai. Pemberian pupuk merupakan salah satu yang memengaruhi dan meningkatkan kualitas cabai yang dihasilkan. Salah satu bahan yang berpotensi sebagai pengganti pupuk konvensional adalah Monosodium Glutamat (MSG). Penelitian ini dilaksanakan di desa Aek Badak, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan pada bulan September – Desember 2021  Metode dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan Faktor I adalah P0 (Tanpa Pemangkasan) dan P1 (Pemangkasan), sedangkan Faktor II adalah M0 (Kontrol), M1 (Pemberian MSG di awal vegetatif), m2 (Pemberian MSG di awal generatif) dan M3 (Pemberian MSG diawal vegetatif dan di awal generatif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tunggal Pemangkasan menunjukkan pengaruh nyata terhadap parameter diameter batang, jumlah daun dan jumlah cabang produktif, rata-rata tertinggi terdapat pada perlakuan P1 sedangkan faktor tunggal pemberian MSG menunjukkan pengaruh nyata pada parameter jumlah cabang produktif, rata-rata perlakuan tertinggi terdapat pada perlakuan M3. Interaksi perlakuan pemangkasan dan pemberian MSG tidak menunjukkan pengaruh nyata pada semua parameter. Perlakuan terbaik terdapat pada P1M3.

Kata kunci: Cabai merah (Capsicum annuum L.), Pertumbuhan, Pemangkasan, MSG

Published
2023-12-04