ANALISIS STRATEGI KEBERLANJUTAN USAHA (Industri Tahu Suci, Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan)

Abstract

Abstrak

Kecamatan Batang Angkola merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Tapanuli Selatan, dimana mayoritas masyarakatnya menggantungkan hidupnya dari bidang pertanian. Walaupun ada juga sebagian yang melakukan kegiatan agroindustri, seperti industri pembuatan tahu  yang dikerjakan secara rumahan. Salah satu industri tahu tersebut ialah Industri Tahu Suci yang mejadi objek dalam penelitian ini. Penelitian terhadap industri tahu Suci berawal dari sebuah pertanyaan “strategi” apa yang dijalankan pengelola industri Tahu Suci, sehingga mampu “sustainable” (bertahan) selama empat tahun, dengan tidak menaikkan harga jual produksi di tengah-tengah ancaman harga bahan baku yang terus naik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis strategi keberlanjutan usaha yang dijalankan oleh pengelola industri tahu Suci. Penelitian ini termasuk  jenis penelitian Eksplanatif karena berusaha menjelaskan fenomena  di balik sesuatu yang terjadi sehingga mengetahui alasan-alasan mengapa fenomena itu terjadi. Pengumpulan data dilakukan secara observasi participant dan teknik data secara analisis kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan, strategi yang dilakukan industri tahu Suci untuk bisa bertahan adalah 1) menyesuaikan kenaikan harga kacang kedelei sebagai bahan baku  dengan mengurangi ukuran tahu, 2) memberhentikan pekerja upahan untuk pekerjaan a) pengolahan (produkasi) tahu sebanyak lima orang yang digantikan tenaga kerja keluarga, b) tenaga pemasaran tiga orang yang dibagi menjadi tiga zona pemasaran dan digantikan oleh pemilik langsung.

Kata Kunci : Tahu, Keberlanjutan, Strategi