PEMBELAJARAN KOMPOSISI FUNGSI ANTARA PENUGASAN INDIVIDU DENGAN PENUGASAN KELOMPOK DI KELAS XI SMA NEGERI 3 PADANGSIDIMPUAN

Dosen Matematika FKIP di Universitas Graha Nusantara

  • Agus Makmur Panjaitan, Makmur panjaitan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan
Keywords: komposisi fungsi, hasil belajar, penugasan kelompok, penugasan individu

Abstract

Penyajian materi komposisi fungsi di SMA sering dipandang sebagai salah satu materi pelajaran matematika yang sulit diserap siswa. Guru memandang penyajian materi relative sulit karena materi komposisi fungsi didominasi oleh manipulasi aljabar. Kesulitan menyajikan komposisi fungsi juga dirasakan oleh guru matematika di kelas XI SMA Negeri 3 Padangsidimpuan. Perasaan kecewa guru muncul ketika siswa hanya mampu mengerjakan soal yang bentuknya sesuai dengan contoh yang diberikan guru, sementara soal yang memerlukan penalaran dan kreativitas tak mampu diselesaikan siswa. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran komposisi fungsi antara yang memperoleh penugasan kelompok dengan yang memperoleh penugasan individu di kelas XI SMA Negeri 3m  Padang sidimpuan tahun pelajaran 2016-2017. Penelitian ini dapat dipandang sebagai kuasi eksperimen, dimana untuk pengumpulan data terjadi perlakuan pembelajaran untuk merubah karakteristik siswa, tapi mungkin masih ada beberapa factor lain yang mungkin mempengaruhi hasil belajar siswa tanpa bisa dikontrol oleh peneliti. Setelah pelaksanaan tes selesai, dan koreksi lembar jawaban telah tuntas, serta skor siswa yang menjadi sampel penelitian sudah diperoleh, maka selanjutnya dilakukan analisis data, yang secara teknik menggunakan uji-t. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dalam pembelajaran komposisi fungsi yang memperoleh penugasan kelompok lebih baik dari yang memperoleh penugasan individu di kelas XI SMA Negeri 3 Padangsidimpuan.

 

 

Published
2018-11-28
Section
Articles